Mamat Rahmat, S.Sos., M.M.

Mamat Rahmat, S.Sos., M.M.

Widyaiswara Ahli Madya

Mamat Rahmat, S.Sos., M.M. mengawali karier di BKN sebagai pelaksana di Bidang Informasi Kepegawaian (INKA) pada 1 Maret 1985, selepas menamatkan pendidikan di bangku SMA.

Dua tahun berselang, Mamat melanjutkan pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara (STIALAN) dan meraih gelar Sarjana Sosial.

Sejak 1994, Mamat mulai aktif mengajar di beberapa universitas dan sekolah tinggi seperti Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia (STIAMI), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YAI (STIE YAI), dan Universitas Persada Indonesia YAI (UPI YAI).

Setelah berkarier di Bidang INKA selama sembilan tahun, Mamat kemudian bekerja di Direktorat Penilaian Kinerja. Di sana, ia banyak berperan dalam pembangunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) dan peraturan pemerintah (PP) terkait SKP tersebut.

Pada 2000, Mamat mendapat beasiswa pendidikan S2 dari UPI YAI dan meraih gelar Magister Manajemen pada 2002. Ia kemudian mengikuti serangkaian uji kompetensi widyaiswara pada 2006, dan dilantik menjadi Widyaiswara Ahli Muda di Pusdiklat BKN Pusat bersama beberapa rekan seperti Supardjianta, Satia Supardy, dan Doyo Hadi Widodo.

Sebagai widyaiswara, Mamat pun menorehkan berprestasi. Ia mendapat penghargaan sebagai pengajar terbaik dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Aceh pada 2008.

Di tahun yang sama, Mamat mendapatkan penghargaan dari UPI YAI sebagai Dosen terbaik. Karenanya, ia mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan S3 Manajemen SDM di UPI YAI. Tak lama setelahnya, Mamat dilantik sebagai Widyaiswara Ahli Madya pada 2010.

Mamat menjadi fasilitator di beberapa pelatihan seperti Pelatihan Dasar CPNS, Pelatihan Kepemimpinan (PIM) 3 dan 4, serta Pelatihan Teknis dan Fungsional. Mata pelatihan yang diampunya seperti Dinamika Kelompok, Manajemen Kinerja, dan Sistem Informasi Kepegawaian. Ia juga menjadi tutor Manajemen Kinerja dan SKP di Pendidikan Ilmu Kepegawaian (PIK) BKN.

Mamat juga aktif menulis buku tentang kepegawaian. Buku yang ditulisnya, seperti Manajemen Kinerja Pegawai dan Best Performance Management, digunakan sebagai bahan bacaan di (PIK) BKN. Tak hanya buku, ia juga menulis modul tentang manajemen kinerja, pelayanan publik, mutasi, pengembangan karir, dan SKP.

Mamat berharap, di masa depan, Pusbangpeg ASN dapat lebih baik dan berkembang dari sisi kinerja serta dikenal dan juga dikenang sebagai pusat pendidikan dan pelatihan yang mumpuni. Karenanya, penting untuk meningkatkan kompetensi tiap personelnya.

NAWALA

Dapatkan informasi terbaru dari kami langsung di e-mail Anda