Drs. Harun Arsyad, S.H., M.H.

Drs. Harun Arsyad, S.H., M.H.

Widyaiswara Ahli Utama

Drs. Harun Arsyad, S.H., M.H. meraih gelar Sarjana Hukum di Universitas Muslim Indonesia (UMI Makassar) pada 1987. Di tahun yang sama, ia melanjutkan pendidikan dan aktif sebagai asisten dosen di Fakultas Syariah, UMI Makassar hingga tahun 1993.

Kariernya di dunia pendidikan diawali dengan mengajar mata pelajaran LPKN bagi siswa SMP dan SMA di Pondok Pesantren IMMIM Makassar. Di sana, ia juga berperan sebagai pimpinan kampus pada 1990-1995.

Harun bergabung menjadi CPNS di Kantor Regional IV BKN Makassar pada Maret 1995 dan diangkat sebagai PNS setahun setelahnya. Pada 1997, ia diangkat menjadi Kepala Urusan Bidang Pensiun.

Harun meraih gelar Magister Hukum di UMI Makassar pada 2001. Ia kemudian menjabat sebagai Kepala Seksi Pengembangan Kepegawaian di Kantor Regional BKN Makassar pada 2003.

Kembalinya Harun ke dunia pendidikan dan pelatihan  ditandai dengan pelantikannya sebagai Widyaiswara Ahli Muda di Pusdiklat BKN Pusat pada 2006. Ia dilantik setelah melalui rangkaian seleksi kompetensi berupa tes pengetahuan tertulis dan micro teaching.

Harun juga aktif mengajar sebagai tutor di Pendidian Ilmu Kepegawaian (PIK) BKN sejak 2008. Dua tahun berselang, ia pun diangkat menjadi Widyaiswara Ahli Madya.

Pada 6 April 2016, setelah mengikuti seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, ia dilantik menjadi Kepala Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum (Puskobankum) BKN Pusat. Kariernya di BKN Pusat berlanjut dengan pengangkatannya sebagai Direktur Status dan Kedudukan Kepegawaian pada Oktober 2018.

Pada 8 Februari 2019, Harun menjabat sebagai Kepala Kantor Regional BKN Makassar. Ia kemudian kembali mengabdi di dunia pendidikan dan pelatihan setelah dilantik menjadi Widyaiswara Ahli Utama pada 2 Juni 2021 di Pusbangpeg ASN.

Sebagai Widyaiswara, Harun memfasilitasi berbagai pelatihan seperti Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS, Pelatihan Kepemimpinan (PIM) 3 dan 4, serta Diklat Teknis dan Fungsional.

Mata Pelatihan yang paling sering diampunya seperti Kepangkatan, Disiplin, Pemberhentian, Pensiun, dan Perlindungan. Ia juga mengampu beberapa mata pelatihan lain seperti Manajemen Kepegawaian, Analisis Jabatan, Analisis Kebutuhan Kerja, Kinerja, Pengembangan Karier.

Sebagai widyaiswara, Harun juga aktif dalam penulisan Modul Kepegawaian. Modul Etika Profesi untuk Diklat Prajabatan Lembaga Administrasi Negara (LAN), Modul Disiplin untuk Diklat Fungsional, dan Modul Perbandingan Kepegawaian untuk PIK, adalah beberapa judul modul yang pernah ia tulis.

Harun menekankan, Pusbangpeg ASN sebagai institusi atau lembaga pengembangan SDM harus dapat mewujudkan ASN yang unggul dan profesional. Fungsi ini perlu ditunjang dengan pelaksanaan serta penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan yang baik. Ia berharap, Pusbangpeg ASN dapat mempertahankan dan meningkatkan kinerja tersebut.

NAWALA

Dapatkan informasi terbaru dari kami langsung di e-mail Anda