Pusbangpeg ASN BKN, Meningkatkan  Percepatan Transfer Pengetahuan: Pelatihan Fungsional Auditor MASN dan Pertimbangan Teknis

Pusbangpeg ASN BKN, Meningkatkan Percepatan Transfer Pengetahuan: Pelatihan Fungsional Auditor MASN dan Pertimbangan Teknis

Selasa, 4 Februari 2025 - Badan Kepegawaian Negara (BKN) terus berupaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam proses Percepatan Transfer Pengetahuan. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah melalui pembahasan kurikulum pelatihan fungsional Auditor MASN dan Pelatihan Pertimbangan Teknis (Pertek). Pelatihan ini bertujuan untuk mempercepat proses transfer pengetahuan dari senior ke junior serta memastikan bahwa seluruh pegawai memiliki pemahaman yang sama terkait hal-hal kepegawaian, contohnya teknis Pertimbangan Teknis.

Strategi dan Tahapan Pelatihan

Menurut Kepala Pusat Pengembangan Kepegawaian BKN, kurikulum ini akan difokuskan pada pendekatan praktik dengan tetap memberikan teori sebagai dasar pemahaman. Tahapan awal pelatihan akan mencakup teori dasar, dilanjutkan dengan sesi praktik, dan diakhiri dengan evaluasi untuk memastikan efektivitas pembelajaran. 

Plt. Direktur  Wasdal IV, Bapak Iswinarto Setiaji, mengapresiasi inisiatif Pusbang SDM BKN dalam percepatan transfer knowledge terkait Pelatihan Pertek. Ia menekankan bahwa salah satu tantangan utama adalah memastikan bahwa rekan-rekan di Kantor Regional (Kanreg) dapat menggunakan aplikasi I-MUT dengan kecepatan dan pemahaman yang setara dengan Auditor MASN di pusat. Oleh karena itu, pemahaman mendalam terkait kriteria mutasi dan ketelitian dalam pengecekan dokumen menjadi hal yang perlu dikuasai oleh Auditor MASN di Kanreg.

Dukungan Teknologi dalam Percepatan Proses Pertek

Auditor MASN Ahli Pertama dari Direktorat Wasdal II, Ibu Leidy Renata Bulan menyoroti bahwa aplikasi IMUT telah banyak membantu dalam proses verifikasi dokumen dengan menyediakan fitur filter substansi. Dengan adanya kriteria otomatis, dokumen yang tidak memenuhi syarat akan langsung tertolak, sehingga dapat mempercepat proses pemeriksaan. Namun, tantangan yang dihadapi lebih banyak terkait dengan verifikasi dokumen serta pembaruan data yang harus dilakukan secara berkala. Oleh karena itu, pemahaman mendalam terkait mutasi dasar dan ketelitian dalam pengecekan dokumen menjadi hal yang perlu dikuasai oleh Auditor MASN di Kanreg.

Prioritas dan Konsep dalam Pengembangan Kompetensi

Sementara itu, Kepala Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Kepegawaian, Bapak Achmad Slamet Hidayat, memberikan apresiasi terhadap respon cepat Pusat Pengembangan Pegawai ASN dalam menyusun kurikulum program pelatihan yang relevan. Ia juga menekankan pentingnya memasukkan konsep Human Capital Management dalam pelatihan fungsional agar pegawai ASN dapat lebih adaptif dan inovatif dalam menjalankan tugasnya.

Dengan adanya berbagai upaya ini, diharapkan percepatan proses Pertek dapat berjalan lebih efektif dan efisien, serta meningkatkan kompetensi teknis seluruh pegawai terkait. BKN terus berkomitmen untuk melakukan inovasi dalam sistem pengelolaan SDM, demi mendukung terciptanya birokrasi yang profesional dan responsif terhadap perkembangan zaman.



PUBLIKSI TERBARU

Berita, Pengumuman dan Artikel Terbaru



NAWALA

Dapatkan informasi terbaru dari kami langsung di e-mail Anda